reuni sma 3 jambi 1981
aku dihubungi teman yang memang teman lama, tetapi kami selalu dekat, namanya YUSMAN yang pesannya: kau harus hadir, karena ini reuni yang ke tiga yang pernah aku ikuti sedangkan kau belum satupun juga, semua teman jakarta hadir, ....
aku jawab aku akan datang,............
jum'at 25 september dengan sisa tabungan aku ke jambi,... ongkos bus masih ada tuslahnya,..... aku dijemput, dan aku bertemu dengan baru sebagian teman-temanku, antoni yang aku kira zulherman, yenni sari yang aku kira iim dan aku mencoba memperkenalkan diri dan mengingat-ngingat kembali wajah-wajah patriotik mereka,.....
ngobrolnya yang inti:
kerja dimana sekarang
tinggal dimana sekarang
anaknya sudah berapa orang sekarang
dah mantu belum
yang besar dah sekolah apa dan yang kecil bagaimana
istri/suami kerja dimana
apa usaha lain dan
pengungkapan "item teman saat sma dulu" diikuti tawa,......
setelah ngobrol pembuka sore ini, kami (aku dan yusman kembali ke rumahnya yusman untuk mandi dan sholat dan silaturahmi dengan keluarganya dan persiapan untuk malam nanti. kami berangkat setelah ngobrol sebentar dengan keluarganya terutama anaknya yang secara tidak langsung menjadi bimbinganku sebelum ianya menghadap dosennya yang sebenarnya di Fakultas Keperawatan UNSRI, jam 6.58 kami menuju tempat acara
malamnya saat acara berlangsung:
mengisi daftar hadir (ada kotak sumbangan) "kalau mau nyumbang seikhlasnya saja"
seikhlasnya aku masukkan uangku ke dalam kotak itu
kunaiki tangga karena cara reuninya di lantai dua
teman yang sudah kuajak ngobrol sore tadi tak ku sampiri tetapi cukup disalamin saja, satu persatu saling mengingat,....... dan intinya:
pindah-pindah duduk, salam dan cerita
riuh dan hanya saat berdoa dan saat aku berusaha menumbuhkan semangat kebersamaam yang sedikit senyap,..... apa yang aku sampaikan adalah apa yang aku dapat dari hasil membaca karya Parlindungan Marpaung yang berjudul setengah isi dan setengah kosong,............ dan aku menyarankan positifnya saja
acara berlangsung lama hingga 00.30 dan sebagian dari kami masih ngobrol lagi di rumah pribadinya H Nursyirwan,....... di buluran kenali:
yang ikut: saya, hilarius duha, zulherman, ibrahim, yusman.
banyak kesanku tentang teman-temanku dan ini kesannya satu persatu berdasarkan daftar hadir pada acara malam itu:
aku jawab aku akan datang,............
jum'at 25 september dengan sisa tabungan aku ke jambi,... ongkos bus masih ada tuslahnya,..... aku dijemput, dan aku bertemu dengan baru sebagian teman-temanku, antoni yang aku kira zulherman, yenni sari yang aku kira iim dan aku mencoba memperkenalkan diri dan mengingat-ngingat kembali wajah-wajah patriotik mereka,.....
ngobrolnya yang inti:
kerja dimana sekarang
tinggal dimana sekarang
anaknya sudah berapa orang sekarang
dah mantu belum
yang besar dah sekolah apa dan yang kecil bagaimana
istri/suami kerja dimana
apa usaha lain dan
pengungkapan "item teman saat sma dulu" diikuti tawa,......
setelah ngobrol pembuka sore ini, kami (aku dan yusman kembali ke rumahnya yusman untuk mandi dan sholat dan silaturahmi dengan keluarganya dan persiapan untuk malam nanti. kami berangkat setelah ngobrol sebentar dengan keluarganya terutama anaknya yang secara tidak langsung menjadi bimbinganku sebelum ianya menghadap dosennya yang sebenarnya di Fakultas Keperawatan UNSRI, jam 6.58 kami menuju tempat acara
malamnya saat acara berlangsung:
mengisi daftar hadir (ada kotak sumbangan) "kalau mau nyumbang seikhlasnya saja"
seikhlasnya aku masukkan uangku ke dalam kotak itu
kunaiki tangga karena cara reuninya di lantai dua
teman yang sudah kuajak ngobrol sore tadi tak ku sampiri tetapi cukup disalamin saja, satu persatu saling mengingat,....... dan intinya:
pindah-pindah duduk, salam dan cerita
riuh dan hanya saat berdoa dan saat aku berusaha menumbuhkan semangat kebersamaam yang sedikit senyap,..... apa yang aku sampaikan adalah apa yang aku dapat dari hasil membaca karya Parlindungan Marpaung yang berjudul setengah isi dan setengah kosong,............ dan aku menyarankan positifnya saja
acara berlangsung lama hingga 00.30 dan sebagian dari kami masih ngobrol lagi di rumah pribadinya H Nursyirwan,....... di buluran kenali:
yang ikut: saya, hilarius duha, zulherman, ibrahim, yusman.
banyak kesanku tentang teman-temanku dan ini kesannya satu persatu berdasarkan daftar hadir pada acara malam itu:
Komentar